Kamis, 22 Maret 2012
Diperkosa Kenalan Baru di Rumah Sendiri
PALEMBANG, Jurnal Sumatra
CS 31,warga Jalan Iswahyudi, Kalidoni, kemarin mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian (SPKT) Polresta Palembang.Dia mengadu sudah diperkosa Oman, pria yang baru dikenalnya via telepon selular (ponsel), di rumahnya sendiri,Minggu (18/3).
Kejadian bermula saat pelaku mendatangi rumahnya yang saat itu dalam keadaan sepi. Mengetahui tidak ada orang lain selain dirinya dan korban, pelaku lalu mulai mencumbu korban. Korban yang ketakutan berupaya menghindar, tapi sialnya malah terjatuh dari kursi ruang tamu yang didudukinya. “Saat itulah pelaku mendekap tubuh saya dan melepas celana yang saya kenakan,lalu memerkosa saya,” ungkap korban.
Menurut CS,sebenarnya gelagat tidak baik pelaku sudah terendus saat keduanya pertama kali bertemu, Sabtu (17/3). Pada hari itu, pelaku sempat mencoba menggagahi CS. Namun, karena korban melawan, aksi itu urung dilakukan. Kapolresta Palembang Kombes Pol Sabaruddin Ginting melalui Kasat Reskrim Kompol Frido Situmorang mengaku telah menerima laporan korban.
Namun, untuk mengetahui kejadian sebenarnya, pihaknya akan melakukan penyelidikan dan mendalami kasus tersebut. “Kita baru menerima laporan itu, ya akan kita selidiki terlebih dahulu guna menangkap pelaku pemerkosaan tersebut,” ujar Frido. Dia juga mengimbau masyarakat untuk senantiasa berhati- hati terhadap pelaku tindak kejahatan,apalagi kondisi rumah dalam keadaan sepi.
“Untuk mengantisipasi tindak kejahatan yang bakal terjadi sewaktu-waktu, jangan membiarkan orang yang baru dikenal masuk ke rumah.Terlebih, di rumah tidak ada keluarga lain.Kondisi demikian suka dimanfaatkan pelaku dalam melancarkan aksi kejahatannya,” ungkap dia.(snd)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Kamis, 22 Maret 2012
Diperkosa Kenalan Baru di Rumah Sendiri
PALEMBANG, Jurnal Sumatra
CS 31,warga Jalan Iswahyudi, Kalidoni, kemarin mendatangi Sentra Pelayanan Kepolisian (SPKT) Polresta Palembang.Dia mengadu sudah diperkosa Oman, pria yang baru dikenalnya via telepon selular (ponsel), di rumahnya sendiri,Minggu (18/3).
Kejadian bermula saat pelaku mendatangi rumahnya yang saat itu dalam keadaan sepi. Mengetahui tidak ada orang lain selain dirinya dan korban, pelaku lalu mulai mencumbu korban. Korban yang ketakutan berupaya menghindar, tapi sialnya malah terjatuh dari kursi ruang tamu yang didudukinya. “Saat itulah pelaku mendekap tubuh saya dan melepas celana yang saya kenakan,lalu memerkosa saya,” ungkap korban.
Menurut CS,sebenarnya gelagat tidak baik pelaku sudah terendus saat keduanya pertama kali bertemu, Sabtu (17/3). Pada hari itu, pelaku sempat mencoba menggagahi CS. Namun, karena korban melawan, aksi itu urung dilakukan. Kapolresta Palembang Kombes Pol Sabaruddin Ginting melalui Kasat Reskrim Kompol Frido Situmorang mengaku telah menerima laporan korban.
Namun, untuk mengetahui kejadian sebenarnya, pihaknya akan melakukan penyelidikan dan mendalami kasus tersebut. “Kita baru menerima laporan itu, ya akan kita selidiki terlebih dahulu guna menangkap pelaku pemerkosaan tersebut,” ujar Frido. Dia juga mengimbau masyarakat untuk senantiasa berhati- hati terhadap pelaku tindak kejahatan,apalagi kondisi rumah dalam keadaan sepi.
“Untuk mengantisipasi tindak kejahatan yang bakal terjadi sewaktu-waktu, jangan membiarkan orang yang baru dikenal masuk ke rumah.Terlebih, di rumah tidak ada keluarga lain.Kondisi demikian suka dimanfaatkan pelaku dalam melancarkan aksi kejahatannya,” ungkap dia.(snd)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar